Sekali lagi, malam ini aku bilang padamu aku galau.
Entahlah, kenapa.
Kalau menurutku, alasannya tak jelas, itulah mengapa
perasan itu disebut galau.
Mungkin, kalau kata ibukku “kemrungsung” itu tak lain tak
bukan definisi dari galau.
Memikirkan sesuatu yang sebenarnya tak perlu dipikirkan.
Kegalauan malam ini sebenarnya, karena efek kipas angin baru
di kamar.
Udara panas kamar bertemu angin buatan dari si kipas bikin
atmosfir yang persis seperti pantai, panas tapi semilir.
Dan aku sedang sangat merindukan pantai.
Dan aku sedang sangat merindukan pantai.
Halah, emang repot kalau ketemu istilah galau.
Coba besok pas mudik aku cari artinya di kamus besar bahasa Indonesia milik ibuk, kalau kata itu ada, berarti galau itu memang ada.
Coba besok pas mudik aku cari artinya di kamus besar bahasa Indonesia milik ibuk, kalau kata itu ada, berarti galau itu memang ada.
Pertanyaannya, kalau kata itu gak berhasil aku temukan? Silakan
galau memikirkannya.
Menyebutnya saja sudah bikin galau, apalagi mikir penyebabnya.
Menteng, 040612, 00:40 AM
0 komentar:
Post a Comment